Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

FORKOM Bogor Raya mengadakan Musda perdana dihadiri puluhan Relawan dan 3 partai pengusung Anies Baswedan Capres 2024

Februari 20, 2023 | Februari 20, 2023 WIB Last Updated 2023-02-20T09:24:07Z
Kota Bogor, detiknewstv.com Dengan tema 
"Membangun Sinergitas Dan Kolaborasi Parpol Bersama Relawan Untuk Menangkan Pemilu 2024. Memperkuat Konsolidasi, Merajut Semangat Kebersamaan" FORKOM Bogor Raya mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) yang pertama di Milan Room Hotel Agria , Sabtu (18/2/2023).

Musda yang dihadiri oleh 200 peserta utusan dari 65 simpul relawan Anies Baswedan yang tergabung dalam Forum Komunikasi (FORKOM) Bogor Raya, dibuka oleh Ketua Panitia Aly Yusuf yang menyampaikan tujuan Musda ini untuk menguatkan jaringan relawan pendukung Anies Baswedan di wilayah Bogor, Depok, Sukabumi dan Cianjur.
Acara Musda yang di bagi 2 sesi ini menghadirkan beberapa narasumber perwakilan simpul relawan, partai pengusung dan pengamat politik baik dari pusat, provinsi maupun Bogor. 

Pada sesi pertama diisi oleh Tatak P. Ujianti staf khusus Anies Baswedan menjelaskan secara lengkap mengenai FORKOM, kode etik dan aturan-aturannya. FORKOM bukanlah simpul relawan melainkan fungsi koordinasi antar simpul relawan untuk pelaksana kegiatan-kegiatan yang melibatkan banyak simpul relawan termasuk berbagi informasi, strategi dan lainnya. 

"Musda FORKOM kali ini adalah yang kedua, setelah Musda FORKOM di Banten beberapa waktu lalu. Rencananya Musda akan digulirkan secara estafet diseluruh wilayah Jawa Barat. Pelaksanaan Musda sendiri diserahkan pada simpul-simpul relawan yang tergabung dalam FORKOM. Seperti pada Musda kali ini yang mengadakan JARNAS dibantu simpul relawan lainnya. Begitu juga pada Musda FORKOM di Banten yang mengadakan GARNIES dan simpul relawan lain," ujarnya.
"Jadi yang harus dibesarkan bukanlah FORKOMnya, tapi simpul relawan nya yang harus besar sesuai programnya, keahliannya untuk tetap fokus di internal masing-masing. FORKOM hanya fungsi koordinasi saja, tidak ada ketua dan struktur pengurus," ungkap Tatak yang juga pengurus DPP Jarnas.

Diakhir penjelasannya disampaikan bahwa FORKOM telah membuat aplikasi berbasis android sebagai forum berbagi informasi, sumber daya untuk saling menguatkan antar simpul relawan.

Pada sesi pertama ini dilanjutkan oleh Dendi Susianto pengurus pusat Jarnas. Olehnya dibahas strategi-strategi menghadapi kecurangan pemilu, peranan saksi di TPS hingga penghitungan suara, pentingnya bukti-bukti pendukung seperti C1 dan lainnya.

Dendi menjelaskan, "Pentingnya penguatan saksi di TPS hingga penghitungan suara, dibutuhkan relawan militan untuk siap mengawal TPS. Program pembekalan saksi untuk mengatasi kecurangan yaitu dengan adanya saksi resmi untuk bertugas di dalam TPS, juga diluar TPS. Pola saksi semesta lebih ideal yaitu saksi yang bertugas adalah saksi berdomisili di TPS nya," ungkapnya.

Menjelang Dhuhur sesi pertama ini berakhir dan terdapat beberapa usulan dari peserta yaitu pembentukan tim hukum untuk advokasi, mengembangkan budaya lokal Sunda, membuat produk-produk konten medsos termasuk membuat podcast.

Selesai ishoma sesi kedua dilanjutkan, pembicara diawali oleh DR Hendri Satrio, pengamat politik dari Lembaga Survey Kedai Kopi. 
Hensat panggilan akrab Hendri Satrio ini menjelaskan peluang besar elektabilitas Anies Baswedan berdasarkan pengalaman Pilgub DKI lalu.
Dengan gaya khasnya yang santai dan tegas ia katakan, "Untuk memenangkan Anies Baswedan di pilpres 2024 minimal perolehah suara di angka 57%, sanggup gak relawan minimal suara 57%? Berapa angkanya??" tanya Hensat yang disambut jawaban seluruh peserta, "Sanggup ! 57%"

Hendri Satrio juga menghimbau para relawan dalam menyambut dan melaksanakan pemilu harus riang gembira. Ia mengajak seluruh peserta yang ada di dalam ruangan untuk mendengarkan dan menyanyikan lagu Pemilihan Umum. Dan seluruh peserta sangat bersemangat menyanyikannya.

Selanjutnya di sesi kedua diisi oleh Bestari Barus, Bapilu DPP Nasdem yang memaparkan alasan-alasan partainya, khususnya Surya Paloh Ketua Umum Partai Nasdem yang memilih Anies Baswedan sebagai Capres RI 2024.

Selain dari Partai Nasdem, pembicara lainnya yaitu Drh. H. Achmad Ru'yat Ketua PKS Banten Jabar, Ferry Sekretaris Partai Demokrat Kota Bogor yang menyampaikan hal terkait koalisi untuk mendukung dan memenangkan Anies Baswedan pada pilpres 2024.

Nampak hadir dalam Musda FORKOM Bogor Raya beberapa Anggota DPRD dan Calon Legislatif dari Kota Bogor dan Kabupaten Bogor diantaranya Dedi Aroza Ketua DPD PKS Kab. Bogor, Nurdiah Caleg PKS Dapil 3 Kab. Bogor, Beninu Argobie Ketua DPC Partai Nasdem Kota Bogor, Devie Prihartini Sultani Anggota DPRD Kota Bogor dan lainnya.

Acara Musda FORKOM Bogor Raya yang berakhir sore hari ditutup doa oleh Ustadz Abdul Qodir dari Sobat Anies dan selanjutnya pembagian hadiah doorprize berupa voucher Umroh gratis, souvernir dan lainnya. 

Reporter: Deni.S
×
Berita Terbaru Update