Deliserdang Sumatera Utara,DetikNewsTV.COM
Pelantikan sejumlah 326 orang para kepala sekolah dan para pengawas sekolah yang dilaksanakan oleh Bupati Deliserdang, Ashari Tambunan awal pekan lalu terus dipermasalahkan hingga kini.
Setelah sebelumnya para guru penggerak menilai pelantikan itu Diduga ada cacat hukum dan melapor ke kantor DPC PDI Perjuangan Deliserdang, kini pada Rabu (29/3/2023) giliran para kepala sekolah yang datang ke kantor DPRD Deliserdang.
Mereka datang kepada kami untuk mengadu ke Fraksi Golkar.
Ada sekitar enam orang kepala sekolah yang datang saat itu dan bertemu dengan Ketua Fraksi Golkar, Mikail TP Purba.
Informasi yang dihimpun, ada beberapa orang diantaranya ada yang merasah tidak puas atas dirotasi jauh dan ada yang kecewa karena dicopot.
Saat ditemui awak media ini mereka pun menolak untuk diberitakan.
"Karena dipindahkan jauh kali kami dari tempat biasa. Jauh dari rumah," ucap salah seorang Kepala Sekolah.
Rata-rata mereka dari Kecamatan Namorambe dan menjadi Kepala SD.
Sementara itu informasi yang dikumpulkan, ada satu orang merupakan Kepala SMP yang dicopot dari jabatannya, meskipun pernah dapat penghargaan sebagai kepala sekolah berprestasi.
Mereka pun menolak ketika wartawan ingin mendokumentasikan kedatangan mereka.
Lantaran mereka takut, jika pemberitaan media bakal berdampak negatif terhadap mereka.
Mereka juga khawatir kalau kedepannya ada suatu tekanan dari pihak Dinas Pendidikan Deliserdang.
Ada sekitar dua jam lamanya para kepala sekolah tersebut berada di dalam ruang Fraksi Partai Golkar DPRD Deliserdang.
Ketika diwawancarai oleh wartawan, Ketua Fraksi Golkar, Mikail TP Purba mengatakan sudah menerima aspirasi para kepala sekolah tersebut.
PEWARTA:ROBIN SILALAHI RAJA