Kab Bekasi, Detiknewstv.com-
Proyek Jaling (Jalan lingkungan) di protes warga sekitar, karena tidak memasang papan informasi, banyak melakukan kecurangan, pengerjaan kurang rapih, tidak mengunakan LPB (Lapisan Pondasi Bawah), papan bigisting di pendam, dan diduga sekitar kurang lebih 9 mobil.
Beberapa warga menanyakan tapi tak di gubris pihak Pelaksanaan, Pengawas dan Konsultan, bahkan Mengabaikannya, proyek yang di taksir dengan anggaran Ratusan juta rupiah di anggap belepetan, diduga kuat ada kongkalikong.
Saat di hubungi via whatsapp Konsultan yang sering di sapa bang Azis, dia menjawab, "Iya buat nutup kandang ayam kali bos, dan dia bilang dia tidak dapat informasi kalau mau pengecoran. Balesnya melalui via whatsapp.
Warga Sungai Keramat menjelaskan keawak media saat dilokasi bahwa pekerjaan proyek cor beton Jaling diduga dikerjakan asal-asalan padahal dirinya pernah meminta untuk memperlihatkan dan memasang papan informasi publik dalam pekerjaan cor tapi tidak juga direspon, dirinya meminta kepada para pekerja untuk lebih bagus dan maksimal, papan bigisting jangan di pendam, setelah pengecoran terlihat pinggir coran ada 7 cm ada 9 cm, diduga tengah nya lebih parah
Hal serupa di keluhkan oleh RW setempat, menurut nya pekerjaan ini sudah tidak sesuai, kalau menurut keterangan pengukuran awal, panjang 173 dan lebar 3 meter tebal beton 15 cm, seharusnya menghabiskan beton 77,89 kubik, tapi diduga mengunakan beton kurang lebih sekitar 50 kubikan.
Sampai saat ini pihak Pengawas dan Konsultan di bisa di hubungi, bahkan panggilan telepon di tolak, setelah ramai pemberitaan Media Online, pihak Pengawas dan Konsultan seolah menghindar.
Penulis : Anto
