JAYAPURA, DetikNewstv.com-Terus matangkan persiapan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kota Jayapura, Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si gelar Coffee Morning bersama Forkopimda Kota Jayapura dan Penyelenggara Pemilu bertempat di Mapolresta, Selasa (30/1) pagi.
Hadir dalam giat tersebut yakni Kepala Kejaksaan Negeri (KAJARI) Jayapura Lukas Alexander Sinuraya, S.H., M.H, Dansatrol Lantamal X Jayapura Letkol (L) Bambang Supriyono, S.E., M.Tr, Opsla, Dandim 1701/Jayapura Kolonel Inf Hendri Widodo, Ketua KPU Kota Jayapura Oktovianus Injama, S.H., M.H, Ketua Pengadilan Negeri Jayapura Kelas 1A Derman Parlungguan Nababan, S.H., M.H, Pj. Sekda Kota Jayapura Robby Kepas Awi, S.E., M.M, Kordinator Divisi Hukum Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kota Jayapura Rento Papahan, Sekertaris KPU Kota Jayapura Agustina Maniagasi.
Saat diwawancarai, Kapolresta KBP Victor Mackbon mengatakan, untuk kesiapan Logistik Pemilu baru sampai 90% dikarenakan ada surat suara yang rusak dan menunggu gantinya, dimana estimasinya akan masuk pada akhir bulan ini dan akan kita cek bersama melalui pendampingan untuk kepastiannya.
“Kita berharap 1 minggu sebelum hari H harus sudah siap semuanya agar pelaksanaan distribusi nantinya tidak ada kendala. Ada 940 TPS total keseluruhan di Kota Jayapura, akan dibuatkan lokasi termasuk titik koordinatnya, karena terkait dengan posisi pengamanan personel kami nantinya,” ungkap Kapolresta.
Lebih lanjut kata Kombes Pol Victor, Personelnya harus mengenali semua perangkat yang ada di TPS agar bisa mengetahui langkah-langkah pengamanan yang dilakukan nantinya bisa seirama antara pengamanan dan penyelenggara harus dimana harus bisa terjalin sinergitas.
“Anggota kami yang lakukan pengamanan nantinya harus mengetahui siapa=siapa penyelenggara di lokasi pengamanannya, harus terjalin sinergitas guna untuk mengeliminir bentuk gangguan yg akan timbul,” ucap Kombes Victor Mackbon.
Terkait kategori TPS baik Rawan, Sangat Rawan dan Aman, ada 15 TPS di 5 Distrik yang ada di Kota Jayapura dianggap TPS Sangat Rawan, Kapolresta berharap dengan mengassesment hal tersebut, yang tadinya dianggap sangat rawan bisa berubah. “Kategori Sangat Rawan dinilai karena diantisipasi adanya mobilisasi massa di lokasi tersebut termasuk ancaman-ancaman yang ingin menggagalkan Pesta Demokrasi Bangsa ini,” tambahnya.
Dirinya menambahkan, Kepolisian akan mendeteksi ancaman yang ada, intinya semua fleksibel jika situasi berubah maka pola pengamanan akan ikut berubah menyesuaikan eskalasi perkembangan di lapangan.
( Subhan)