JAKARTA, DetikNewstv.com-Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, SIK, MH, MSI, memberikan penyuluhan tentang kenakalan remaja saat menjadi inspektur upacara (Irup) di halaman Sekolah SMPN 246 Jakarta, Jalan Damai RT 06/09 Kel. Lubang Buaya Kec. Cipayung Jakarta Timur
Dihadapan ratusan siswa, Kapolres mengungkapakan, selain menyampaikan program Mantap dan Taktis diantaranya, Edukasi, Senin pintar dan Jumat Peduli, Kapolres juga mengatakan kehadiran dirinya tersebut dalam rangka melaksanakan tupoksi untuk melindungi, melayani, dan mengayomi masyarakat.
Dihadapan 500 siswa- siswi tersebut, Kapolres mengajak para pelajar agar selalu berperilaku baik dimana saja dan menerapkannya disegala hal. Ia juga mengingatkan agar para anak remaja selalu bijak menggunakan media sosial, bukan untuk ajang memprovokasi tawuran yang acap kali tawuran dipicu karena lewat media sosial saling ledek.
“Bahwa perkembangan medsos sangat luar biasa, diharapkan agar bisa menggunakan medsos pada hal – hal yang baik. Medsos merupakan media yang baik dalam berkomunikasi,” ujar Kapolres.
Dalam mencegah tawuran lanjut Kapolres pihaknya akan melaksanakan kegiatan pengecekan atau sweeping terhadap barang bawaan anak sekolah dalam rangka antisipasi adanya tawuran. Mengingat dampak dari adanya perilaku tawuran yaitu luka maupun bisa berakibat kematian.
Dan apabila mendapati adanya anak sekolah yang terlibat tawuran, kata Kapolres, maka dari pihak kepolisian akan meminta dari pihak sekolah, maupun orangtua untuk membuat surat pernyataan.
“Apabila terjadi lagi maka anak tersebut untuk dicabut KJP nya.Dan bagi para pelaku tawuran adanya sangksi hukuman berupa penahanan sehingga tidak bisa bersekolah,” tegas Kapolres.
Selain tawuran, Kapolres juga mengingatkan terkait adanya kejadian pelecehan terhadap siswa, untuk mencegah hal yang demikian Kapolres berharap agar para siswa agar bisa lebih waspada terhadap lingkungan sekitar.
Selesai upacara dilanjutkan arahan Bapak Kapolres Metro Jaktim kepada para siswa SMPN 246 Jakarta mengenai bahaya kenakalan remaja.
( ANTO)