SIAK- Awal tahun depan, Kabupaten Siak akan melepas salah satu tokoh pentingnya, Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi. Setelah menjabat sejak Juli 2023, Asep mendapat tugas baru di Korps Brimob Polri sesuai keputusan mutasi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Minggu (29/12).
Kepemimpinan Alumni Akpol 2002 itu dinilai sangat inovatif dan penuh dedikasi sehingga meninggalkan kenangan manis bagi masyarakat di Negeri Istana, khususnya dalam menyukseskan Pilkada serentak yang aman dan damai.
AKBP Asep Sujarwadi mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya selama bertugas di Siak.
“Siak adalah tempat yang istimewa, tidak hanya karena kaya akan sejarah dan budayanya, tetapi juga karena masyarakatnya yang ramah dan penuh semangat gotong royong,” ujar Asep, Senin (30/12).
Asep mengaku berdinas di negeri istana adalah amanah yang beliau jalani dengan sepenuh hati, dan dia bersyukur dapat bekerja bersama rekan-rekan yang luar biasa di Polres Siak dan jajajran.
Asep juga menyampaikan bahwa dirinya merasa terhormat karena dapat memberikan kontribusi nyata melalui berbagai inovasi, khususnya di bidang teknologi informasi untuk pengawasan pemilu.
“Sistem pengawasan berbasis teknologi yang kami terapkan bukan hanya membantu kami menjaga keamanan, tetapi juga memastikan transparansi dan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi. Saya harap warisan ini terus digunakan dan dikembangkan,” ungkapnya.
Keberhasilan Asep dalam mengimplementasikan teknologi berbasis real-time monitoring melalui Posko Command Center dan aplikasi komunikasi Mumble mendapatkan apresiasi tinggi dari Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal.
“AKBP Asep Sujarwadi adalah contoh pemimpin yang visioner. Beliau mampu memanfaatkan teknologi untuk menciptakan keamanan yang lebih baik dan efisien,” puji Irjen Iqbal kala itu.
Selain itu, masyarakat Siak juga memberikan kesan mendalam terhadap kehadiran AKBP Asep Sujarwadi di Kabupaten Siak.
Muhammad Alhafiz, Ketua Aspemari, menyebut bahwa Asep adalah sosok yang membawa kedamaian dan stabilitas di tengah dinamika pemilu.
“Beliau tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga mengedepankan dialog dan pendekatan humanis. Kami sangat kehilangan figur pemimpin seperti beliau,” katanya beberapa waktu lalu.
Bukan hanya dalam konteks keamanan, Asep juga mendapatkan pengakuan di bidang sosial.
Polres Siak di bawah kepemimpinannya menjadi satu-satunya institusi Polri yang mengelola zakat secara resmi melalui UPZ (Unit Pengumpulan Zakat) Polres Siak. Atas inisiatif ini, ia dinobatkan sebagai tokoh publik pendukung zakat oleh Baznas RI.
“Mengelola zakat adalah bagian dari ikhtiar kami untuk mendukung kesejahteraan masyarakat. Saya merasa terharu dan bersyukur atas penghargaan ini,” ungkap Asep dengan penuh rasa syukur.
Mutasi orang nomor satu di Polres Siak ini sekaligus menjadi babak baru bagi masyarakat di Kabupaten Siak, yang kini akan dipimpin oleh AKBP Eka Ariandy, mantan Kasubbid Paminal Bidpropam Polda Kalbar.
Asep optimistis penerusnya dapat melanjutkan program yang telah dirintis.
“Saya yakin adek asuh saya AKBP Eka akan membawa Siak lebih maju lagi. Saya titipkan Negeri Istana kepada beliau dan seluruh masyarakat,” tuturnya.
Dengan segudang prestasi dan inovasi, kepergian AKBP Asep Sujarwadi dari Siak bukan hanya menjadi perpisahan, tetapi juga momentum penghormatan atas jasa-jasanya yang telah menciptakan kedamaian dan kemajuan di Negeri Istana.
“Jika ada sumur di ladang, bolehlah kita menumpang mandi, jika ada umur panjang, pasti kita bersua kembali,” ujar AKBP Asep penuh harap dan senyum yang mengisyaratkan kehangatan dan doa untuk pertemuan di masa depan.
Penulis : Fuji. E
