Tanjung Pura, detikNewstv.com-Tak senang diviralkan dan diberitakan, rumah oknum wartawan di Dusun Pangkal Pasar, Desa Pantai Cermin, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, diserang terduga bandar narkoba.
Hal ini dikatakan oleh oknum wartawan bernama Muhammad Ramlan (50) saat dikonfirmasi.
"Ya benar rumah saya diserang atau dilempar pakai batu pada, Minggu (8/12/2024) dinihari. Jendela kaca rumah pecah," ujar Ramlan, Senin (9/12/2024).
Lanjut Ramlan, peristiwa ini nermula terjadi saat ia memviralkan beberapa kali aktivitas terduga bandar narkoba berinisial TN tersebut di TikTok.
"Terus datang lah bandarnya dan dua orang kurirnya ke rumah, dengan nada mengancam.keras sembari mengancam saya. Saya diancam minta postingan di TikTok itu agar dihapus. Minta jangan diganggu pekerjaannya," ujar Ramlan sembari perkataan oknum mafia narkoba di wilayah hukum Tanjungpura.
Ramlan menguraikan jika terduga bandar dan kurir datang kerumahnya pada bulan November 2024 lalu.
Namun diduga merasa terus terusik dan resah, membuat terduga bandar narkoba tersebut mengambil sikap untuk menyerang rumah Ramlan pada, Minggu (8/12/2024) sekitar pukul 03.00 WIB dinihari.
"Kalau dibilang bandar ini pemasok sabu untuk diedarkan di Kecamatan Tanjung Pura. Saya sudah mengadukan ke pihak aparatur desa, tapi gak ada respon oleh kades dan perangkat desa," kata Ramlan.
Atas kejadian ini, Ramlan pun sudah melaporkan ke Polsek Tanjung Pura dengan nomor polisi STPL/B/128/XII/2024/SPKT/POLSEK TANJUNG PURA/POLRES LANGKAT/POLDA SUMUT pada tanggal 8 Desember 2024.
"Saya udah membuat laporan ke Polsek Tanjung Pura. Dan Kecamatan Tanjung Pura kalau dibilang sudah tiga generasi, sudah zona merah lah soal Narkoba," ujar Ramlan sehari-sehari pemburu berita.
Meski begitu, Ramlan menambahkan tak ada korban yang mengalami luka-luka, saat aksi pelemparan batu di kediamannya oleh beberapa orang pengedar narkoba jenis sabu-sabu tersebut.
"Kebetulan kaca rumah yang pecah itu kamar anak saya. Dan kebetulan anak saya tidak tidur di dalam kamar disaat kejadian tersebut," ujar korban.
"Saya berharap pihak kepolisian, Poldasu dan polres Langkat agar menangkap pelaku yang menyerang sehingga kediaman korban rusak akibat lemparan batu kaca kamar anak saya mengalami pecah," sambungnya.
Sementara itu, Kapolsek Tanjung Pura, AKP Zul Iskandar Ginting SH.MH mengatakan, pihaknya sudah megetahui dan menerima laporan tersebut.
"Dan saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan. Kita sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkas Zulkarnain Ginting SH.MH.kepada Wartawan.
Disinggung soal apakah yang melakukan penyerangan atau pelemparan dengan menggunakan batu itu terduga bandar narkoba, eks Kapolsek Pangkalan Susu ini menyangkal pelaku terduga bandar atau pengedar narkoba jenis sabu-sabu.
"Semuanya masih menunggu hasil penyelidikan. Kita belum tau apa memang itu terduga bandar narkoba," kilah Zul Iskandar Ginting sembari menutup HP selularnya.
( JP )