BRANDAN, DetikNewstv.com-Maraknya warung remang- remang berkedok Lapo Tuak yang berada disekitaran, Desa Lama Baru Kecamatan Seilepan dan Kelurahan Pelawi Utara Kecamatan Babalan tepatnya di jalan Baru (JB) , membuat resah warga sekitar ,dikarenakan warung remang-remang bebas beroperasi tanpa mempedulikan warga sekitar.
Tidak hanya itu warung remang-remang berkedok lapotuak kerap memasang musik yang sangat keras dan jam beroperasi hingga larut malam kerap menggangu lingkungan masyarakat, dalam hal ini warga di sekitar sering mengeluhkan keresahan yang mereka rasakan.
Hasil konfirmasi salah satu warga kepada detiknewstv.com mengatakan kerap terjadi keributan dan perkelahian antar pengunjung yang diakibatkan dari minuman yang beralkohol yang dikomsumsi, sehingga warga sekitar selalu waswas dan takut kena efek kepada anak anak mereka.
Warga juga mengatakan ” Kami selalu tidak nyenyak tidur tiap malam akibat suara musik yang keras. Padahal kami sudah mengadu kepada pemerintahan desa dan forkopimda tapi sekarang tidak ada realisasi nya sama sekali,” ungkap salah warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Hasil dari detiknewstb.com yang terjun kelapangan ,warung remang remang yang dimaksud warga ternyata berkedok lapo tuak, setelah ditelusuri minuman yang diperjual belikan tidak sesuai dengan jenis usaha.
Disebabkan pihak warung remang-remang menjual minuman beralkohol jenis anggur merah mengandung alkohol berdosis tinggi, tidak hanya itu, informasi yang didapat ternyata didalam juga ada menjalankan bisnis prostitusi dan praktik narkoba.
Dan sesuai wawancara detiknewstv.com dengan masyarakat, harapan warga agar segera warung remang-remang tanpa ada kantongi izin bebas beroperasi segera ditutup bila perlu dirobohkan rata dengan tanah.
Penulis; Joko. P