Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tradisi Keramaian di Aceh: Warisan Budaya Yang Terun-Temurun Jelang Puasa.

Februari 25, 2025 | Februari 25, 2025 WIB Last Updated 2025-02-25T10:45:55Z

Bireuen, DetikNewstv.com-Setiap menjelang hari meugang, masyarakat Aceh, khususnya di Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, menggelar tradisi keramaian. Tradisi ini telah menjadi bagian dari adat budaya turun-temurun yang diwarisi dari generasi ke generasi.

Keramaian ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi ajang kebersamaan bagi masyarakat setempat. Sejumlah warga berkumpul di lapangan, menyaksikan prosesi jual beli lembu untuk keperluan pemotongan hari megang yang dalam konteks ini bukanlah hewan Bali, kusus orang Aceh, suka lembu Gampong, melainkan istilah yang digunakan untuk menggambarkan kemeriahan acara yang diadakan.

Menurut salah seorang tokoh masyarakat, tradisi ini sudah ada sejak lama dan terus dipertahankan sebagai simbol kebersamaan. "Setiap tahun, menjelang meugang, masyarakat antusias mengikuti tradisi ini. Bukan hanya di Bireuen, tetapi juga hampir di seluruh Aceh," ujarnya, pda Selasa (25/2/2024).

Di tengah keramaian, seorang jurnalis dari media DetikNews.tv.com memantau langsung dari lokasi. Sementara itu, di sekitar lapangan, warga menyiapkan warga sibuk jual-beli lembu daganganya.

Sebagai bagian dari perayaan meugang, yang memang menjadi tradisi penting bagi masyarakat Aceh sebelum memasuki bulan suci Ramadan.

Tradisi seperti ini menunjukkan betapa kuatnya budaya gotong royong dan kebersamaan dalam masyarakat Aceh. Meski zaman terus berkembang, adat dan warisan budaya tetap dijaga sebagai identitas yang membanggakan.


Penulis : Mulyadi
×
Berita Terbaru Update