P. Brandan, detikNewstv.com-
Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Dispenda UPT Pangkalan Brandan sengaja pelihara biro jasa (calo-red).
Tingginya biro jasa berkedok calo pengurusan surat menyurat dan pajak kendaraan di Samsat UPT Pangkalan Brandan hingga kini belum mampu di atasi pihak Polda Sumatera Utara Polres Langkat, Kamis, (27/3/2025).
Para calo atau yang akrab di sebut biro jasa di Samsat Dispenda Pangkalan Brandan diduga disengaja dipelihara oleh Badan Pengelolahan Pajak dan Retribusi Daerah untuk meraup untung demi keuntungan pribadinya.
Tak tanggung-tanggung, dari pantauan detiknewstv.com terlihat para biro jasa atau calo di Samsat Jl Wahidin Kelurahaan Brandan Timur, Kecamatan Babalan, biro jasa tersebut diciptakan petugas Dispenda tersebut.
Dilokasi Samsat Dispenda Pangkalan Brandan, pengurusan menggunakan jasa percaloan berkedok biro jasa masih terlihat jelas.
Para calo terpelihara dengan dalih PHL Dispenda berada di areal masuk mengurus surat – surat kendaraan atau pajak kendaraan.
Para calo atau biro jasa selalu standbay di areal dalam kantor UPT Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Dispenda UPT Pangkalan Brandan
Untuk mempermudah pengurusan menggunakan para calo atau biro jasa, Samsat Brandan diduga sengaja memfasilitasi para calo agar dipermudah untuk pengurusan di setiap loket-loket yang disediakan.
Desi (33), warga Tangkahan Lagan Kelurahaan Alurdua Baru Kecamatan Sei Lepan, kepada wartawan mengatakan bahwa hingga sampai saat ini para calo berkedok biro jasa masih bergentayangan di kantor Samsat Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Dispenda UPT Pangkalan Brandan, dirinya menceritakan bahwa saat hendak mengurus perpanjangan pajak kendaraan di Samsat
, calo-calo tersebut bergantian menawarkan jasa kepadanya agar diuruskan lewat jasa calo berkedok biro jasa, namun ia menolak.
“Kalo calo atau biro jasa, seperti macam jual kacang goreng di dalam kantor mereka berkedok berseragam PHL Dispenda. Heran juga ko ada calo," kata sumber kepada detiknewstv.com.
Lanjut ia, padahal Samsat Dispenda Pangkalan Brandan menghimbau agar tidak diuruskan lewat calo.
Saya waktu mengurus pajak kemarin sebelum bulan puasa, saya lihat, kok masih banyak calo ya.
Bayangkan jika pengurusan lewat jasa calo, mau berapa lagi uang yang harus kita keluarkan untuk mengurus pajak dan Surat kendaraan bang??” Terang Desi.
Penulis : Joko.P